Emak-Emak Ini Bacok Sopir Rental Karena Masalah Ekonomi
Emak-Emak Bacok Sopir Rental – Emak-emak dengan nama Najmiah Nur Indah (36) membacok seorang pemuda sopir rental yaitu Alvian Sandi Hernanda (22). Kejadian tersebut terjadi di dalam kamar hotel di Bojonegoro. Pembacokan itu kemudian mengakibatkan korban menderita dua luka pada tubuhnya.
Motif pembacokan itu terjadi karena emak-emak yang berasal dari Gorontalo dan berdomisili di Demak itu sedang terimpit ekonomi. Polisi sudah mengamankan pelaku ketika kabur bersama dengan dua anaknya yang masih kecil. Ingin tahu informasi lebih lanjut? Simak beberapa faktanya berikut ini :
Modus Kasih Surprise
AKP Fahmi Amarullah sebagai Kasat Reskrim Polres Bojonegoro mengungkapkan bahwa korban adalah sopir rental yang disewa selama berhari-hari oleh pelaku. Pembacokan tersebut berawal dari pelaku yang membujuk korban untuk datang ke kamarnya. Tentunya dengan alasan ingin memberi surprise atau kejutan pada hari Rabu (8/5/2024) sekitar jam 10.00 WIB.
Baca Juga : Emak-emak Viral Karena Nekat Putar Balik Di Tol
Kala itu, korban warga Demak tengah berada di kamarnya sendiri saat dihubungi oleh Najmiah supaya datang ke kamarnya. Pelaku beralasan ingin memberikan kejutan. Di pelaku juga meminta supaya korbannya bersedia agar matanya dilakban sebelum masuk kamar. Korban kemudian dibawa masuk ke kamar, lalu tangan dan kakinya juga ikut dilakban di kursi. “Berdasarkan hasil pemeriksaan bahwa awalnya korban disuruh ke kamar si pelaku. Alasannya untuk diberi surprise dengan cara dilakban matanya serta kedua tangan di kursi kemudian lampu kamar juga dimatikan” ungkap Fahmi.
Korban awalnya tidak curiga saat lampu kamarnya dimatikan. Tetapi kemudian kemudian, kursi yang diduduki oleh korban ditarik oleh pelaku ke kamar mandi. Pelaku kemudian menyabetkan parang ke arah korban. Ketika pelaku menyabetkan parang untuk pertama kalinya, yang terkena kepala korban hanya pegangan senjata tajam tersebut.
Pelaku Kabur Ngaku Korban KDRT
Ketika korban berhasil kabur dan meminta tolong kepada warga, pelaku juga kabur dan membawa kedua anaknya yang masih sangat kecil. Bahkan, pelaku juga sempat meminta tolong warga dan mengaku bahwa jadi korban KDRT. Warga yang tidak tahu dengan permasalahannya kemudian ikut membantu pelaku untuk mencarikan mobil carteran untuk pulang ke Demak bersama dengan kedua anaknya. Warga lain yang melihat korban kabur naik becak bersama kedua anaknya. “Perempuan yang di duga membacok ini diam-diam lari sembari menggendong anaknya. Informasinya dia naik becak,” kata Joko.
Motif Impitan Ekonomi
AKP Fahmi juga menjelaskan bahwa berdasarkan hasil penyidikan yang dilakukan oleh polisi. Motif Najmiah membacok Alvian ini adalah karena sedang terimpit ekonomi. Najmiah membacok korban karena sebelumnya telah dipinjami uang sebesar Rp 5 juta. Dia akan memakai uang tersebut untuk menghidupi kedua anaknya. “Untuk sementara kami telah simpulkan bahwa karena impitan ekonomi. Pelaku ini ibu dengan anak dua yang beberapa tahun ini ditinggal oleh suami walaupun belum cerai. Tidak punya keluarga ataupun famili juga,”katanya ibu2canggih.id.
